Langkah Install IpCop Sebagai Proxy
Download ->->->-> https://tinurll.com/2tf7h2
Sebagai info sebuah proxy server akan dengan cepat melampaui batasan jumlah erase/write tersebut. Sementara dalam deployment ini Proxy server adalah salah satu fitur utama yang kami harapkan untuk membantu mengefisiensikan koneksi, juga Proxy dibutuhkan agar URL Filter bisa berjalan. kami sangat harapkan URL Filter sebagai pengaman mata2 innocent dari hal2 yang tidak baik.
IPCop merupakan satu dari sekian banyak distro GNU/Linux yang ditujukan khusus sebagai firewall untuk jaringan lokal. Jika anda pernah mengimplementasikan iptables untuk aplikasi firewall di berbagai distro GNU/Linux dan merasa kesulitan maka IPCop mengubah semua hal itu dan membuat implementasi firewall menjadi sangat mudah. Distro ini datang dengan fitur utama berupa antarmuka berbasis web yang sangat mudah untuk digunakan. Selain dapat dijadikan sebagai firewall, IPCop juga menyediakan beberapa layanan yang biasa digunakan di jaringan lokal (LAN) seperti DHCP, http proxy menggunakan squid, DNS proxy menggunakan dnsmasq, ntp time server, dynamic dns, dan beberapa layanan lain. Distro ini juga datang dengan installer berukuran cukup kecil, hanya sekitar 50MB dan hanya membutuhkan waktu beberapa menit untuk melakukan instalasinya. Untuk keperluan perangkat keras, distro ini juga tidak terlalu menuntut hardware yang mumpuni. IPCop masih dapat berjalan dengan baik di PC tua i386, memori 256MB, dan harddisk 20GB.
Satu lagi kernel Linux yang bisa digunakan sebagai firewall, router dan sekaligus sebagai proxy squid. Seperti IPCop, dengan hardware sederhana / jadul sekelas Pentium 200 Mhz memory 128 Mb, bisa didongkrak menjadi sebuah firewall dan proxy yang cukup handal.Smoothwall bisa difungsikan sebagai web proxy external Mikrotik, yang menurut beberapa orang kurang maksimal jika menggunakan wep proxy bawaan Mikrotik. Sehingga pengaturan bandhwidth kita tetap menggunakan Mikrotik dan untuk proxy transperant menggunakan Smoothwall yang difungsikan sebagai proxy.
DimanaPc Server = Os Linux Ubuntu Server 9.10Pc User = Os Windows dan Linux DesktopEth1 = 192.168.1.2 dengan modem yang di BridgeEth0 = 192.168.0.1 menuju ke lokal areaDalam Pc Server jalan juga proxy server, dhcp server, traffic shaper, samba, web server, msql server, dan sebagainya lalu sekarang akan di padukan DNS Server dengan BIND9Beberapa dari cara paling umum mengkonfigurasiDNS Server dengan Bind9 ialah di set sebagai cache nameserver, primarymaster, dan juga sebagai secondary master namun untuk secondary master akan dibahas pada kesempatan berikutnya.
Troubleshooting (untuk analisa kesalahan)Point-point troubleshooting sebagai berikut:-dig-ping-named-checkzone-digJika menginstall paket dnsutils kita bisa tes set-up dengan menggunakan cara DNS lookup yaitu dig, dnsutils sendiri untuk sekarang ini biasanya sudah include pada saat kita menginstall BIND9 dengan apt-get : dig bisa untuk memastikan bahwa interfaces loopback telah listen di port 53
Named-checkzoneCara paling baik untuk tes file zona di mesin DNS dengan menggunakan utilitas named-checkzone yang sudah terinstall bersama paket BIND9. Uitilitas ini mengijinkan kita untuk meyakinkan bahwa konfigurasi sudah benar sebelum merestart BIND9 dan memfungsikannya. Untuk sample tes dari forward zone, ikutisebagai berikut : 153554b96e
https://www.jivoule.com/group/jivoule-group/discussion/413ba582-a8e0-4f62-a331-6f049cc73472
https://www.ckm.ai/forum/general-discussions/full-crackers-malayalam-movie-mp3-download